Silahkan Login atau Signup
Email:
Password:
  Home     e-Store     Etalase     Keranjang     Pembayaran     Cara Pemesanan     Tutorial     Recruitment     Kontak  
           Etalase
           Tutorial
           Bantuan & Dukungan
WhatApps, Line, WeChat
(+62)-816-1324-727
           Kontak

          Didukung Oleh:











Thursday, 07-Nov-2024


 Bandung-Aeromodeling >> Tutorial >> Aeromodeling u/SMA >> Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric
 

71    

    Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric




(Click to Enlarge Thumbnail)

Date Created: 24-Mar-2014
Created By: Budi Atmoko
Category: Aeromodeling u/SMA

Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric


Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric. Untuk siswa yang belajar pesawat free flight namun di kontrol oleh Radio Kontrol

Download Tutorial Lengkap (PDF 4,196 KB)



Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric/b>

Pesawat Layang Model OPTIMAE 2500 Electric adalah pesawat model terbang bebas dengan bentang sayap 250 cm. Sekalipun terbang bebas, Optimae 2500 Electric menggunakan sistem kontrol Radio Control sehingga diharapkan pesawat dapat dikendalikan secara aktif setiap saat dari mulai pesawat ditarik, terbang hingga kembali mendarat di tanah.

Komponen dan Peralatan yang dibutuhkan

Komponen–komponen yang dibutuhkan baik sebagai bahan dasar maupun bahan pembantu perakitan untuk satu unit optimae electra 2500 adalah :

NoNama KomponenQtyBahanUkuran Bahan
SayapP(cm )L(cm)
1Leading Edge4Balsa 10mm9110
2Spar8Spruce 3mm1001
3Trailing Edge Dalam22Balsa 10mm9110
4Trailing Edge LuarBalsa 10mm9110
5Rib Sayap50Balsa 2mm9110
6Rib Tengah6Triplek 3mm250100
7Web Tepi35Balsa 3mm9110
8Tepi Sayap ( Wingtip)2Balsa 20mm9110
9Dihedral Joiner4Triplek 3mm250100
10Web Tengah10Triplek 3mm250100
11Penguat Segitiga4Balsa 3mm9110
12Cover Hedral8Balsa 2mm9110
Body
13Body Fiberglass1Fiberglass120100
14F11Triplek 3mm250100
15F21Triplek 3mm250100
16F31Triplek 3mm250100
17Dudukan Servo1Triplek 3mm250100
18Pushrod2Balsa 10mm9110
19Dudukan Motor1Triplek 3mm250100
Dowel2Spruce 6mm1001
Ekor
20Stabilizer;
21Leading Edge Stabilo2Balsa 8mm9110
22Trailing Edge Stabilo2Balsa 8mm9110
23Rib Stabilo20Balsa 6mm9110
24Stabilo Tip2Balsa 8mm9110
25Joiner Stabilizer2Balsa 6mm9110
26Elevator2Balsa 6mm9110
Fin ;
27Leading Edge Fin1Balsa 10mm9110
28Trailing Edge Fin1Balsa 10mm9110
29Rib Fin6Balsa 10mm9110
30Joiner Fin2Balsa 10mm9110
31Penguat Segitiga1Balsa 10mm9110
32Rudder1Balsa 10mm9110
33LE Rudder1Balsa 10mm9110
34TE Rudder1Balsa 10mm9110
Joiner Rudder2Balsa 10mm9110
35Rib Rudder6Balsa 3mm9110
36Accessories
37Kawat Pushrod4
38Kait Baja 3mm1
39Alumunium Hedral Joiner1
40Canopy1
41Control Horn2
42Mur Baut 2mm2
43Engsel7
44Kawat Baja2
45Baut Pengunci1
46Kayu Pengunci1
47Selubung Aluminium1
Selubung 2mm2
Plan1

Sedangkan peralatan dan material pendukung yang diperlukan dalam perakitan adalah sebagai berikut:

- Pisau cutter ukuran besar
- Amplas kasar dan halus
- Jarum pentul
- Alat-alat tulis
- Peralatan proses finishing
- Lem Cianoacrylate 15 ml

Perakitan sayap

Optimae Electra 2500 terdiri dari 4 bagian sayap yaitu, Panel kanan luar, kanan dalam, kiri dalam dan kiri luar, ikutilah langkah-langkah perakitan untuk masing-masing panel sayap dengan melihat posisi pada gambar rencana/ Plan

Perakitan sayap panel kanan dalam.

1. Letakan satu spar pada tempatnya diatas gambar rencana yang telah dilapisi plastik agar tidak terkena lem, pegang atau tahan spar ini dengan posisi yang tetap dengan memasang jarum pentul secara menyilang
2. Tanpa menggunakan lem letakan rib W1 secara berurutan dan rekatkan rib-rib tersebut pada spar.
3. Tempatkan trailing edge dan rib diatas gambar rencana dan pegang dengan jarum pentul (Jika bagian-bagian ini tidak tepat persis tak perlu dipermasalahkan, hal ini mungkin dikarenakan berubah atau berkerutnya kertas gambar rencana.
4. Posisikan Leading Edge sesuai gambar rencana, tekan leading edge ke rib sehingga menahan secara keras dengan jarum pentul yang dipasang pada sudut tertentu.dengan jarum pentul tahan leading edge dan spar ditempatnya.Rekatkan dengan lem CA ke Spar dan Leading Edge luar dan dalam.
5. pasangkan rib-rib lainnya ke spar dan trailing edge
6. Rekatkan wingtip pada tepi luar sayap pada leading edge dan trailing edge panel diatas.
7. Pasanglah web tepi yang sudah dipotong, letakan pada sayap dengan posisi seperti terlihat pada gambar rencana. Terapkan 2 sisi perekat yitu sepanjang atas dan bawah, kemudian tekankan web dan tempatkan menempel pada spar sampai kering. Lanjutkan perekatan web ke spar pada lokasi yang terlihat pada gambar rencana. Sisakan ¼ inchi pada bagian tengah sayap

Lakukan langkah-langkah diatas untuk merakit sayap kiri dalam. Begitu pula untuk panel kiri luar dan kanan luar, kemudian,pada saat merakit panel sayap kanan dalam dan kiri dalam :
8. Rekatkan rib triplek tersebut pada sayap bagian tengah, sehingga pada saat kita menyambung sayap maka rib bagian tepi tidak bengkok. Rekatkan rib rib triplek ib tersebut dengan menggunakan lem epoxy,lalu rekatkan ke spar dan trailing edge, pegang rib tepat ke arah atas sampai lemnya mengering
9. Pasang cover balsa 2mm atau 1.5 Potong lembaran depan bawah sampai menyentuh leading edge dan tepat bersesuaian dengan sisi leading edge. Berikan tanda untuk lokasi spar khususnya disisi bagian belakang dengan pisau.Potong lembaran balsa ini dengan bantuan penggaris kayu dan pastikan bahwa potongan ini akan membuat lempengan yang tepat untuk mengisi ukuran yang disediakan. Rekatkan leading edge ke lembaran tersebut dan juga ke spar, kemudian rekatkan lembaran kedua di bagian belakang dan dua spar ke trailing edge.

Penyambungan hedral

Sudut hedral diperlukan untuk kestabilan terbang, meskipun demikian fungsinya yang lain yaitu sebagai penyambung konstruksi sayap yang menahan beban memang tidak boleh di remehkan. Penyambung sayap bagian tengah ( central joiner ) dibuat dari tripleks dan alumunium. Penyambung ini harus pas masuk ke celah antar ke spar atas dan bawah Sayap tepi kiri dan kanan kita sambungkan dengan penyambung hedral tepi yang terbuat dari triplek 3mm Ukurlah ketinggian hedral sayap kiri dan kanan agar sama persis. Salah satu pantangan yang sebaiknya selalu diperhatikan pada saat merakit sayap adalah kemungkinan adanya Twist dalam arah bentang sayap. Kondisi twist, akan menurunkan efisiensi sayap glider kita ini yang berakibat menurunya prestasi pelayangan model tersebut.

Perakitan ekor

Ekor pesawat model pada umumnya terdiri dari ekor horizontal yang disebut Stabilo dan ekor vertikal yang disebut Fin. Kedua ekor ini dilengkapi dengan bidang kemudi, yaitu elevator untuk bidang horizontal dan rudder atau kemudi belok untuk ekor vertikal.

1. Lekatkan suatu landasan yang rata sebagai alas untuk bekerja. Pasang gambar rencana sehingga bagian ekor berada pada posisi yang tepat untuk dirakit. Rekatkan dengan isolasi lapiskan sebuah atau selembar plastik diatas gambar tersebut untuk mencegah terkena lem pada saat perakitan.
2. Secara hati-hati, tempatkan sambungan untuk leading edge dan trailing edge serta flatform tengah dan rekatkan atau tempelkan dengan jarum pentul. Rekatkan keseluruhan bagian ini dengan dengan menggunakan Lem CA.
3. Rekatkan leading edge ekor horizontal kebagian penyambungan, sesuaikan dengan gambar rencana.
4. Rekatkan Trailing Edge atau bagian belakang ekor, sesuaikan dengan ganbar rencana dan rekatkan kebagian sambungan.
5. Lekatkan keseluruhan bagian ekor horizontal dengan melekatkan Wing tip ( Tepi Ekor) ditempatnya.
6. Dari potongan balsa 3mm x 6mm buatlah kerangka sisi yang sesuai dengan gambar rencana. Kerjakan satu persatu dan potonglah dengan akurat. Jangan memaksakan suatu ukuran yang tidak sesuai. Rekatkan dengan Lem CA.
7. Pasangkan gusset dengan lem ditempatnya dan biarkan mengering.
8. Tempatkan elevator dari balsa persis berhadapan dengan trailing edge ekor horizontal dan berikan garis pada bagian ujung elevator yang sesuai dengan tepian ekor. Potonglah elevator dengan cutter untuk yang ditandai.
9. Berikan tanda untuk lokasi engsel pada gambar rencana di bagian trailing edge. Tempatkan elevator dibagian atas trailing edge dan sesuaikan lokasi engsel tersebut dengan elevator.
10. Rakitkan ekor vertikal seperti halnya prosedur perakitan ekor horizontal, biarkan lemnya mengering. Pasangkan juga engsel pada ekor vertikal dan ruddernya. Lubangi posisi engsel dengan pisau cutter atau bor dengan diameter yang sesuai. Umumnya engsel yang dipergunakan dapat terdiri dari engsel nylon ataupun engsel logam dan anda dapat memperkirakan lokasinya sesuai dengan engsel yang dimiliki atau yang terdapat pada Kit.
11. Anda dapat mencoba memasangkan atau menyesuaikan lokasi elevator dengan engsel pada ekor horizontal.
12. Selanjutnya pergunakan balok ampelas untuk meratakan permukaan fin dan stabilo serta untuk membulatkan ujung-ujung keseluruhan bagian.

PELAPISAN PESAWAT

Secara umum suatu pekerjaan pelapisan atau covering harus didahului dengan pengampelasan yang hati-hati, pengisian celah-celah dan kemudian diikuti dengan pengampelasan.Penggunaan material pengisi atau filler seperti halnya aerosealer sangat direkomendasikan. Ketidakteraturan dari permukaan kayu akan terlihat pada pelapisan sehingga suatu pengerjaan pelapisan yang halus harus diterapkan untuk keberhasilan pekerjaan. Pengampelasan ditahap akhir menggunakan kertas ampelas bernomor 240 sampai 320 dan juga sebuah balok ampelas.

Cara termudah untuk memfinish model kita adalah dengan melapisinya dengan satu warna dan kemudian pengecatan atau penerapan warna lain dan dipotong dari material pelapis. Plastik film seperti halnya indocote atau monocote merupakan lapisan pelapis dengan merk-merk tertentu, ikutilah instruksi dari pabriknya dan perhatikan bagaimana pola pewarnaan yang akan dipergunakan, jika menggunakan cat, maka cat semprot polyurethane Cat polyurethane atau epoxy sangat direkomendasikan untuk meyakinkan penempelan yang baik pada pelapis plastik maka daerah yang akan dicat harus diberikan dulu sabun dan air untuk membersihkan permukaan dari sisa-sisa adanya minyak atau lemak. Kemudian keringkan secukupnya. Bidang-bidang yang tidak akan di cat harus ditutup. Untuk itu gunakan selotip plastik dan umumnya kita dapat mengusap bagian yang akan dicat dengan serabut baja atau steel wool untuk memberikan kekasaran pada permukaan plastik agar meningkatkan daya rekat catnya. Dengan hati-hati tanpa mengganggu selotip yang menutupi sisanya. Perlu dicatat bahwa sisa-sisa minyak maupun bahan bakar seringkali akan mengganggu pengecatan dan menghasilkan adanya kekurang tajaman pada sisi-sisi atau garis-garis pengecatan. Dengan membersihkan model setiap kali selesai terbang maka pesawat tetap bersih dan terpelihara. Ketika memotong material pelapis umumnya diperlukan lebih atau surplus 2 cm untuk pelipatan. Ukur dan potong pelapis sayap secara hati-hati ikutilah petunjuk dibawah ini :

MELAPISI SAYAP

1. Secara hati-hati ukurlah material pelapis dengan bentang 1 m dengan satu sisi sayap bagian bawah. Gunakan pisau cutter atau silet untuk memotong pelapis
2. Pasangkan setrikaan agar bekerja pada temperatur yang disarankan. Ujilah dengan meletakan satu potong kecil material pelapis pada balsa potongan. Lakukan pelapisan diatas balsa dan tekanlah secara mantap dengan setrikaan. Jika setrika membakar pelapis tersebut, maka setrika ini terlalu panas. Jika pelapis terlihat mudah dilepaskan dari balsa, hal ini tidak merekat dengan kuat, maka setrikaan kurang panas untuk melumerkan perekatnya.
3. Pasangkan pelapis pada sisi atas sayap dengan menghindarkan adanya kerutan. Tempatkan sedikit kelebihan untuk pelipatan disetiap sisi ujung sekitar LE dan TE. Tekanlah ujung-ujungnya dengan panas yang rendah kemudian kembali dan ulangi lagi secara permanen keseluruhan ujungnya dengan panas yang tinggi.
4. Tekanlah pelapis disekitar ujung-ujungnya, untuk ujung dalam lipatlah disekitar ujung-ujungnya. Pindahkan setrikaan secara perlahan disekitar area interior dan juga tegangkan permukaannya.
5. Rekatkan pelapis permukaan seperti halnya Rib, Pelapis dan sebagainya.
6. Secara cermat potonglah kelebihan-kelebihan sisinya.
7. Ikuti prosedur yang sama untuk melapisi keseluruhan sayap bawah dan atas. Untuk sayap dengan aileron, langsung pergilah kesisi belakang dan lapiskan pelapis ke lubang engsel yang terbuka, sementara lokasinya masih terlihat bersih. Perhatikan gambar rencana untuk melihat lokasi lubang engsel ini.
8. Lapisi aileron dengan cara yang sama, lapisi terlebih dahulu bagian bawah kemudian bagian atasnya, dan buatlah overlap disekitar ujung-ujungnya.

MENGGUNAKAN PELAPIS FILM UNTUK TRIM DAN PENANDAAN

Dengan adanya lem khusus atau perekat khusus yang dapat dipergunakan untuk penerapan film, maka film seperti monocote, indocote dan sebagainya dapat dipergunakan untuk pengetriman dan penandaan. Bagaimanapun pekerjaan tangan yang baik masih diperlukan karena jika tidak cermat anda akan melihat adanya gelembung udara terperangkap didalamnya.Pergunakanlah panas yang rendah dan perekat monocote /indocote akan menempel kuat dengan sendirinya. Untuk pelapisan terbaik, warna yang lebih gelap seharusnya dipasang diatas warna yang lebih cerah. Rancangan yang lebih kecil seharusnya ditempatkan diujung-ujung. Tariklah lembaran plastik dan pasangkan sisinya ke bawah. Kemudian tekanlah sisanya kemudian setrikalah keseluruhan hingga merata.

MELURUSKAN SAYAP

Meluruskan sayap merupakan suatu langkah yang penting dan tidak tidak dapat dilakukan terburu-buru. Periksalah sayap terhadap twist Letakan separuh sayap pada permukaan yang datar dan deteksi adanya kelengkungan untuk mengantisipasi adanya twist yang terjadi maka kita perlu memuntir sayap dalam arah yang berlawanan. Jagalah posisinya sementara kita meletakan setrika diatas film untuk menegangkan permukaanya. Ulangi proses ini sehingga keseluruhan panel lurus. Ikutilah prosedur yang saam untuk sayap yang lain.

MELAPISI EKOR

Ikuti prosedur yang sama dengan sayap untuk melapisi ekor elevator dan juga Fin serta rudder. Setelah melapisi diatas lobang engsel, selanjutnya periksalah permukaan bawah dan lapisi lubang-lubang yang terbuka sehingga lokasinya masih anda ingat di dalam memory.

MEMASANG ENGSEL

PENTING! Baca dan ikuti secara teliti instruksi pemasangan engsel. Seluruh engsel harus direkatkan dengan lem di tempatnya. Lepasnya engsel dapat menyebabkan pengendalian hilang dan crash. Tariklah posisi-posisi engsel untuk melakukan pengecekan terhadap lemnya. Prosedur pertama kali adalah merekatkan engsel ke bagian utama dalam hal ini sayap, Stabilo maupun Fin dan kemudian pasangkanlah bidang kemudinya. Karena pemasangan engsel memerlukan waktu untuk menyisipkan dan juga mengatur khususnya, maka menggunakan lenm CA cepat kering tidak direkomendasikan. Oleh karena itu pergunakanlah lem seperti epoxy atau resin yang pengeringannya relatif lebih lama ( min. 5 menit ). Pasanglah elevator ke stabilo,ketika kering cobalah tarik sambungan ini untuk mengecek daya rekatnya. Pasanglah Rudder ke Fin. Pasangkan aileron ke sayap, perlu dicatat bahwa ketika aileron dipasang ke sayap, yakinlah bahwa anda masih dapat menggerakan kawat-kawat aileron dengan baik. Tariklah setiap sambungan engsel setelah kering untuk mengecek perekatannya.

PENGECATAN BADAN PESAWAT

Pengecatan dapat dilakukan dengan menggunakan cat duco atau sejenisnya,. Bersihkan badan pesawat dari semua kotoran yang menempel, lalu haluskan dengan menggunakan ampelas no.300 agar cat dapat menempel dengan tahan lama. Semprotkan cat secara merata pada seluruh permukaan secara merata. Gunakan warna sesuai selera.Tunggu hingga permukaan yang dicat mengering. Gunakan Cumpon untuk meratakan permukaan yang telah dicat. Kemudian gunakanlah Vernish untuk mendapatkan permukaan yang mengkilat.

Bersambung ...


16140 people view it
 



 


  Tutorial Teranyar (lihat semua)


Setting dan Menerbangkan Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric
Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric. Untuk siswa yang belajar pesawat free flight namun di kontrol oleh Radio Kontrol ... (Lihat)
Date Created: 08-Apr-2014
12119 people view it
 


Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric
Merakit dan membuat Free Flight Glider R/C OPTIMAE 2500 Electric. Untuk siswa yang belajar pesawat free flight namun di kontrol oleh Radio Kontrol ... (Lihat)
Date Created: 24-Mar-2014
16141 people view it
 


Bagaimana merakit dan menerbangkan Rubber Powered Glider Pelangi-45
Merakit dan menerbangkan Rubber Powered Glider Pelangi-45 ternyata asyik juga, wah anak kecil juga bisa ya ? ... (Lihat)
Date Created: 17-Mar-2014
27991 people view it
 

  Tutorial Unggulan (lihat semua)


Asyiknya Belajar Merakit Sendiri Pesawat Model
Pelajar juga bisa merakit Pesawat Pelangi 50 chuck glider dan Pelangi 70 rubber powered Glider ... (Lihat)
Date Created: 01-Jun-2013
14071 people view it
 


  Produk Baru (lihat semua)
PAKET COMBO CESSNA 182 SKYLANE ENGINE 46 (TANPA R/C)
Price: Rp. 5,061,000 / Rp. 5,376,000 / Rp. 5,744,000
View: 1,000

Nose Cowl Fiberglass untuk Engine/Motor 50 - 90
Price: / Rp. 121,000
View: 523


Price: Rp. 1,200,000 / Rp. 1,500,000 / Rp. 1,850,000
View: 1,000


  Produk Unggulan (lihat semua)

Price: Rp. 825,000 / Rp. 950,000 / Rp. 1,150,000
View: 1,000

Airframe TS-20
Price: Rp. 630,000
View: 475

Circling Tow Hook untuk Glider A1 dan A2 Kompetisi
Price: Rp. 279,000
View: 333

 Tetang Kami   Tanya Jawab   Kontak Kami 
 Pembayaran 
Copyright @ 2020, 2021 Bandung-Aeromodeling.com. Allrights reserved.